Harim Di Tanah Haram

Menarik waktuku ke hulu Memelas aku menatap ke langit Adakah rasa cinta berubah? Dari yang mendung menjadi terang (Hu-uh-hu-uh) Bila ku punya kesanggupan Menghapus semua lumpur di hidupmu Sementara di ujung hatiku Tak sabar ingin membawamu pergi Bila nanti waktu telah hadir Saatnya kau bersama diriku Ku hanya ingin berdiri di depan Rumah Allah Mengucap hamdallah Berdua di Tanah Haram nanti Ku 'kan bersumpah demi apa pun 'Kan kulindungi cinta kita Berbalut selimut, bertakhtakan kalam-Mu, ya Allah Bila ku punya kesanggupan Menghapus semua lumpur di hidupmu Sementara (sementara) di ujung hatiku (di ujung hatiku) Tak sabar ingin membawamu pergi Bila nanti waktu telah hadir Saatnya kau bersama diriku Ku hanya ingin berdiri di depan Rumah Allah Mengucap hamdallah Berdua di Tanah Haram nanti Ku 'kan bersumpah demi apa pun 'Kan kulindungi cinta kita Berbalut selimut, bertakhtakan kalam Berdua di Tanah Haram nanti Ku 'kan bersumpah demi apa pun 'Kan kulindungi cinta kita Berbalut selimut, bertakhtakan kalam-Mu, ya Allah Ah-ah-ah-ah